1. Jelaskan mengenai keterkaitan antara fakta,
data, dan informasi. Berikan contoh kongkret dalam perspektif komunikasi.
Berawal dari fakta sendiri ialah sebuah hasil pengamatan yang telah
diakui secara luas. Jadi, fakta tersebut dapat disimpulkan dengan keadaan yang merupakan kenyataan atau sesuatu
yang benar-benar ada atau telah terjadi dan terlihat dengan panca indra. Fakta
sendiri bersifat objektif. Setiap pengamat pasti akan memiliki kesamaan dalam
pengamatan suatu fakta yang sedang diamatinya. Sebuah fakta mempunyai sebuah
kebenaran yang mutlak dan tidak bisa dibantah atau di rekayasa. Hal atau
peristiwa yang sedang terjadi dapat
diterima oleh akal sehat atau nalar tertentu saja dan hal tersebut dapat di
simpulkan dengan fakta.
Sedangkan data adalah suatu pemaparan dalam sebuah kejadian yang telah dialami
secara langsung atau dapat dikatakan sebagai pencapaian suatu keputusan dari sebuah kesimpulan yang dihasilkan berdasarkan
fakta-fakta yang didapat. Pengertian Data yang lain dipandang dalam arti bisnis
yakni suatu kejadian baik yang berupa transaksi yang telah dilakukan untuk
diungkapkan atau tertuang dalam deskripsi suatu perusahaan/organisasi. Selain
itu, Pengertian Data dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari suatu kejadian
atau peristiwa terjadi secara nyata dan tampak di dunia ini.
Lalu, Informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau
berita. Informasi juga merupakan keterangan atau bahan nyata yang dapat
dijadikan dasar kajian analisis atau kesimpulan atau Informasi adalah data yang
sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat
dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendukung sumber informasi.
Jadi dapat di simpulkan bahwa keterkaintan fakta, data dan informasi
yaitu, fakta adalah sebuah peristiwa yang nyata dan terbukti kebenarannya. Lalu,
dijadikan sebuah data data yang memiliki poin- poin berupa fakta yang kongkrit.
Setelah itu, sebuah informasi dibuat dari data- data yang telah di kumpulkan
dan di jadikan/ dibuat semenarik mungkin untuk di jadikan sebuah kabar , berita
penerangan keterangan pemberitahuan dan sebagainya. Sebuah informasi adalah
kumpulan dari data yang berisi fakta yang telah di buat dengan peristiwa dengan
terbukti kebenarannya.
Contohnya :
dari penemuan sebuah benda aneh yang telah jatuh kebumi berbentuk bulat
dan mengeluarkan zat hitam dari dalamnya. Fakta tersebut di akui secara luas
dan di teliti kebenaran akan sebuah benda aneh tersebut, lalu di kumpulkan
semua kebenaran akan benda aneh tersebut.
Setelah itu, satu persatu dari fakta tentang benda aneh tersebut di
kumpulkan dalah sebuah data yang menyangkut dengan benda aneh tersebut. Setelah
terkumpulnya data tersebut, barulah membuat penjelasan yang benar tanpa melebih
lebihkan sebuah fakta yang telah ada. Menginformasikan benda aneh tersebut
dengan penjelasan yang dapat di mengerti oleh orang banyak. Informasi tersebut
bisa di buat berita atau sebuah kabar yang poin- poinnya terdapat dari kumpulan
data. Data dengan telah di akui kebenarannya dan bukan omong belakang.
2. a. Dewasa ini banyak anomali/penyimpangan
yang dilakukan pengguna media sosial. Tugas anda adalah menggali seperti apa
bentuk penyimpangan di media sosial tersebut. Uraikan 4 (empat) buah saja dan
sertai dengan contoh kongkretnya.
b. Analisislah
penyimpangan di media sosial yang sudah anda uraikan di atas berdasarkan
perspektif agama/ al-Qur`an/Hadits.
Penyimpangan yang di lakukan oleh pengguna media
sosial yaitu,
1.
Penyimpangan
keterikatan dengan internet
Keterikatan akan
internet sangat merajalela. Faktanya setiap orang sangat membutuhkan sebuah
internet agar dapat mengakses segala sesuatu yang dapat membuat penggunannya
senang dan dapat membuat mereka ketagiahan untuk menggunakan internet. Semenjak
munculnya internet seluruh orang yang berada di bumi ini hampir seluruhnya
menggunakan internet baik positif maupun negatif. Sedangkan penggunaan internet
itu sendiri muncul karena, kebutuhan manusia untuk mengetahui segala sesuatu
yang belum pernah mereka ketahui. Namun, jika hal itu di salah gunakan dapat
berambat negatif bagi penggunanya sendiri.
Contohnya :
penggunaan situs
porno, yang sangat meresahkan karena pengguna sangat membutuhkan hal tersebut.
Namun, hal itu tidak baik untuk di pertontonkan karena bagian dari sebuah aib.
Oleh karena, sedikit demi sedikit indonesia telah mencoba untuk memblock situs
tersebut walaupun terdapat banyak oknum jahat yang ingin menjerumuskan generasi
muda.
2.
Penyimpangan pergaulan
Pergaulan yang bebas dapat membuat
seseorang menuju jalur yang salah. Seseorang pengguna media sosial mencoba
untuk saling mengenal dan membahas hal- hal yang berketerkaitan dengan suatu
hubungan. Dengan bangganya mereka mencoba untuk berbaur tanpa melihat atau
memilih mana yang benar dan mana yang salah. Pergaulan yang terdapat di dunia
maya tidak dapat di protect karena semua itu kembali kepada kita sebagai mahluk
sosial yang di beri akal pikiran pasti akan bisa memilih mana yang layak dan
mana yang tidak layak untuk di terima. Jika kita telah memiliki keyakinan akan
tujuan yang mbenar akan penggunaan media sosial kita dapat memperkirakan bahwa
dunia telah memberi kita fasilitas. Lalu, bagai mana caranya kita menikmati
fasilitas tersebut tanpa terjerumus akan kenikmatan tersebut.
Contohnya :
Penggunaan social
media dengan ajakan mengundang teman yang tidak kita kenal. Banyak sekali
undangan yang di suguhkan dari social media untuk memperbanyak teman. Secara
tidak langsung kita dapat di pengaruhi dari penggunaan tersebut. Karena orang
yang kita tidak ketahui asal mulanya ini dapat menghipnotis kita untuk tergiur
akan semua ucapan yang mereka lontarkan. Jika kita tidak dapat mencegah hal
tersebut dan malah menerima semua yang di berikan dari orang yang tidak dikenal
dapat membuat kita salah dalam melakukan sebuah tindakan.
3.
Penyimpangan perilaku
Perilaku dapat
berubah dari segala sesuatu yang telah di hat secara langsung. sebuah perilau
sangat menggambarkan bagaimana kepribadian kita dan bagaimana kita dapat
membuat kepribadian itu menjadi bagian dari tingkah laku yang kita perbuat
sehari- hari. Perilaku adalah bagian yang sangat sensitif dari segalanya,
karena perilaku kita adlah sebuah tontonan yang akan di lihat langsung oleh
orang lain. Social media sangat berpengaruh dalam perubahan perilaku seseorang.
Dengan cara melihat sebuah tontonan, orang akan menirukan atau mencoba untuk
menjadi orang yang telah mereka tonton tersebut. Jika kita percaya diri akan
diri sendiri dan tidak meniru-niru apa yang telah mencoba membuat kita untuk
berubah, dapat di percaya bahwa kita telah berhasil mengelak dari penyimpangan
tersebut.
Contohnya :
Korban dari
penyimpangan perilaku rata- rata di alami oleh anak- anak. Seperti yang telah
terlihat dari gambar di samping terlihat dua orang lelaki. yang begitu
bangganya bergaya layaknya perempuan. Hal ini berawal dari kecintaannya oleh
penyanyi amerika yang bernama Katy Perry . Ia pun tersugesti untuk mencoba
berpenampilan layaknya seperti idola yang iya sukai, dari beberapa kegiatan
yang ia lihat dari social media dapat dilihat perubahannya yang mengubah nama
menjadi nama perempuan. Itulah contohnya yang harus di jadikan pembelajaran
agar hal tersebut menjadi bagian paling hina bagi kita semua untuk menjadi
orang yang telah diciptakan tuhan dengan sempurna.
4.
Penyimpangan religion ( agama)
Secara tidak
langsung media sosial mencoba membuat kita di tarik dengan ajakan untuk merubah
status agama. Sebuah tautan dan pemberitahuan yang menjelaskan akan agama-
agama yang tidak jelas keberadaannya ini dapat merasuki pengguna socia media
dengan cara ajakan tersebut. Banyak aliran sesat yang ingin mencoba kita untuk
beralih ke aliran tersebut agar mereka
mendapatkan tumbal atau pengikut yang banyak. Sebenarnya, sosial media
adalah cara kita untuk mengetahui buruknya akan aliran sesat tersebut. Namun,
pengguna social media salah mengartikan hal tersebut dan mencoba untuk
terjerumus dalam kegiatan tersebut. Secara tidak langsung dapat menggoyahkan iman
dari manusia. Jika kita memiliki iman yang kuat, kita tidak akan terjerumus ke
dalamnya dan mencoba untuk memerangi aliran tersebut agar tidak banyak orang
yang terkena dari aliran tesebut.
Contohnya :
kasus terorisme yang telah terjadi di sarinah.
Kegiatan terorisme ini di latar belakangi oleh aliran sesat yang telah beredar
di dunia. Dunia sedang di kecam dengan kedatangan teror dari aliran tersebut.
Hal ini berawal dari kesalah pahaman yang hanya ingin di selesaikan oleh aliran
tersebut dengan tujuan yang mereka impikan tanpa melihat sisi negatif dan
akibat dari perbuatan yang mereka lakukan. Seharusnya kita dapat menjadi
penengah dari perbedaan keyakinan tersebut karena jika tidak, perdamaian susah
untuk di ciptakan. Banyaknya perekrutan aliran sesat dalam media sosial.
Membuat mereka tidak yakin akan kekuasaan Tuhan.
Analisis penyimpangan berdasarkan
perspektif agama/ al-Qur`an/Hadits.
1.
Penyimpangan keterikatan dengan internet
Menurut analisis, jika hal tersebut
terus di lakukan dengan terus- menerus kita akan melalaikan berbagai hal.
Seperti yang di jelaskan;
Al-Mustaurid bin Syaddad radhiyallahu
‘anhu berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَا الدُّنْيَا فِي اْلآخِرَةِ إِلاَّ مِثْلُ
مَا يَجْعَلُ أَحَدُكُمْ إِصْبَعَهُ فِي الْيَمِّ فَلْيَنْظُرْ بِمَ تَرْجِعُ
“Tidaklah dunia bila dibandingkan
dengan akhirat kecuali hanya semisal salah seorang dari kalian memasukkan
sebuah jarinya ke dalam lautan. Maka hendaklah ia melihat apa yang dibawa oleh
jari tersebut ketika diangkat?” (HR. Muslim no. 7126)
Al-Imam An-Nawawi rahimahullahu
menerangkan, “Makna hadits di atas adalah pendeknya masa dunia dan fananya
kelezatannya bila dibandingkan dengan kelanggengan akhirat berikut kelezatan
dan kenikmatannya, tidak lain kecuali seperti air yang menempel di jari bila
dibandingkan dengan air yang masih tersisa di lautan.” (Al-Minhaj, 17/190)
Jadi, kita harus memperhatikan hal
yang lebih penting dari pada bercengkrama dengan internet. Karena, kehidupan
yang kita miliki hanyalah sementara. Dan haruslah sebaiknya kita mencari Ridho
Allah SWT agar mendapatkan pintu surganya.
2.
Penyimpangan pergaulan
Di dalam pergaulan adalah cara kita
untuk mendapatkan banyak teman dan bagaimana kita mengendalikan diri dari
pergaulan. Kitapun bebas untuk berteman dengan siapapun namun dengan begitu
kita harus memperhatikan itikat dari pertemanan tersebut. Seperti yang
disebut ; QS. Al-Mumtahanah: 8-9
لا يَنْهَاكُمُ اللَّهُ عَنِ الَّذِينَ
لَمْ يُقَاتِلُوكُمْ فِي الدِّينِ وَلَمْ يُخْرِجُوكُمْ مِنْ دِيَارِكُمْ أَنْ تَبَرُّوهُمْ
وَتُقْسِطُوا إِلَيْهِمْ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُقْسِطِينَ
إِنَّمَا يَنْهَاكُمُ اللَّهُ عَنِ الَّذِينَ
قَاتَلُوكُمْ فِي الدِّينِ وَأَخْرَجُوكُمْ مِنْ دِيَارِكُمْ وَظَاهَرُوا عَلَى إِخْرَاجِكُمْ
أَنْ تَوَلَّوْهُمْ وَمَنْ يَتَوَلَّهُمْ فَأُولَئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
8. Allah tidak melarang kamu untuk
berbuat baik dan Berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu
karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang Berlaku adil.
9. Sesungguhnya Allah hanya melarang
kamu menjadikan sebagai kawanmu orang-orang yang memerangimu karena agama dan
mengusir kamu dari negerimu, dan membantu (orang lain) untuk mengusirmu. dan
Barangsiapa menjadikan mereka sebagai kawan, Maka mereka Itulah orang-orang
yang zalim.
3.
Penyimpangan perilaku
Perilaku adalah cerminan dari diri
kita sendiri. Para alim ulama telah sepakat tentang keharaman homoseksual.
Allah Subhanahu wa Ta’ala dan rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah
mencela dan menghina para pelakunya.
وَلُوطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ أَتَأْتُونَ
الْفَاحِشَةَ مَا سَبَقَكُمْ بِهَا مِنْ أَحَدٍ مِنَ الْعَالَمِينَ﴿٨٠﴾إِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ
الرِّجَالَ شَهْوَةً مِنْ دُونِ النِّسَاءِ ۚ بَلْ أَنْتُمْ قَوْمٌ مُسْرِفُونَ
“Dan (Kami juga telah mengutus) Luth
(kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada kaumnya. ‘Mengapa
kalian mengerjakan perbuatan fahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh
seorang pun (di dunia ini) sebelum kalian? ‘Sesungguhnya kalian mendatangi
lelaki untuk melepaskan nafsu kalian (kepada mereka), bukan kepada wanita,
malah kalian ini adalah kaum yang melampui batas” [Al-A’raf/7: 80-81]
Dalam kisah kaum Nabi Luth ini tampak
jelas penyimpangan mereka dari fitrah. Sampai-sampai ketika menjawab perkataan
mereka, Nabi Luth mengatakan bahwa perbuatan mereka belum pernah dilakukan oleh
kaum sebelumnya.
Maka dari itu, janganlah sekali kali
untuk mencoba maupun melakukan hal tersebut karena telah di haramkannya semua
itu.
4.
Penyimpangan religion ( agama)
Ini tidak mengherankan, karena aliran
sesat ini adalah jalan-jalan yang menyimpang dari jalan Allah yang
lurus.(Shirathal Mustaqim). Jika shirathal mustaqim akan membawa kita menuju surga,
maka jalan0jalan yang lain itu adalah aliran sesat yang akan menjauhkan kita
dari surga dan medekatkan ke nereka. Firman Allah; S. Al-An-am,6: 153“dan bahwa
(yang Kami perintahkan) ini adalah jalanKu yang lurus, maka ikutilah dia, dan
janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu
mencerai beraikan kamu dari jalanNya. Yang demikian itu diperintahkan Allah
agar kamu bertakwa”.
عن عبد الله - هو ابن مسعود ، رضي الله
عنه - قال : خط رسول الله صلى الله عليه وسلم خطا بيده ، ثم قال : " هذا سبيل
الله مستقيما " وخط على يمينه وشماله ، ثم قال : " هذه السبل ليس منها سبيل
إلا عليه شيطان يدعو إليه " ثم قرأ : ( وأن هذا صراطي مستقيما فاتبعوه ولا تتبعوا
السبل فتفرق بكم عن سبيله .
Berkata Ibnu Mas’ud ra (dalam Tafsir
Ibnu Katsir): Nabi saw membuat satu garis dengan tangannya lalu bersabda; “Ini
jalan Allah yang lurus”. Kemudian beliau membuat garis-garis disebelah kanan
dan disebelah kiri garis lurus tadi lalu beliau bersabda; “dan inilah
jalan-jalan yang tiada satupun jalan daripadanyamelainkan ada syeitan atasnya
yang mengajak (manusia) kepadanya. Lalu beliau membaca Surah Al An-‘am ayat 153
tadi. (HR. Ahmad 1: 465)
No comments:
Post a Comment